OJK terus mendorong perusahaan pembiayaan, modal ventura, dan penyelenggara P2P lending untuk menerapkan governance, risk management, and compliance (GRC)
Sejumlah bank asing telah menyerah mengolah bisnis konsumer di Indonesia dengan cara menjualnya. Maraknya pinjaman online (pinjol) disebut juga jadi alasan.
Saat ini AdaKami memiliki dua jajaran direksi yang terdiri dari Bernardino Moningka Veg selaku Direktur Utama dan Li Meng Michael sebagai Direktur Operasional.
Sinyal-sinyal IPO diungkapkan Direktur Utama AdaKami Bernardino M. Vega saat ditemui usai acara Media Gathering AdaKami di Jakarta, Selasa (28/11/2023).
OJK menyampaikan akan mendorong perusahaan pinjol untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui penawaran umum perdana (initial public offering).