Negara-negara anggota Badan Energi Internasional (IEA) akan melepaskan 120 juta barel dari cadangan strategis (SPR) untuk menahan kenaikan harga minyak.
Harga minyak dipengaruhi sentimen Amerika Serikat dan Uni Eropa (UE) yang mengusulkan sanksi baru terhadap Rusia atas pembunuhan warga sipil di Ukraina.
Harga minyak jenis Brent terkoreksi 0,6 persen menjadi US$103,76 per barel. Sementara itu, minyak bumi jenis light sweet atau WTI turun harga menjadi US$98,72.
Rencana AS dan negara-negara lainnya disebut tidak memiliki dampak material pada keseimbangan pasokan dan permintaan sehingga harga Brent masih bisa berkisar antara US$100-US$120…
Di tengah gejolak geopolitical antara Rusia dengan Ukraina serta negara-negara barat, PT Pertamina Persero memanfaatkan momen ini untuk membeli minyak mentah dari Rusia.…
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut bahwa kenaikan harga minyak mentah dunia saat ini belum memasuki masa puncak, sehingga diperkirakan pergerakan…
Pipa Caspian Pipeline Consortium (CPC) di Kazakhstan berhenti total pada Rabu (23/03/2022) waktu setempat akibat kerusakan parah setelah terjangan badai.