Kubu presiden terpilih Prabowo Subianto mengungkapkan salah satu opsi membatalkan kenaikan PPN menjadi 12% adalah dengan menggaet suara DPR dalam revisi UU HPP.
Pengamat menyoroti langkah pemerintah yang ingin menaikkan PPN menjadi 12% tahun depan, namun di sisi lain menunda pajak karbon yang seharusnya berlaku 2022.
Ekonom Indef Drajad Wibowo mengatakan efek dari kenaikan PPN menjadi 12% bukan akan mengerek penerimaan pajak, justru akan menurunkan total PPN yang diterima.
Penerimaan PPN dan PPnBM terus tumbuh dari tahun ke tahun, termasuk target 2025. Kenaikan tertinggi di antaranya terjadi pada 2022, saat tarif PPN naik ke 11%.
Pemangkasan suku bunga & insentif PPN berpeluang mendorong kinerja fundamental emiten properti, yang sebagian membukukan performa positif per semester I/2024.