Tujuan dari rights issue BRI (BBRI) adalah memperkuat pertumbuhan bisnis perseroan di masa yang akan datang melalui pembentukan dan penguatan ekosistem ultra mikro.
BRI (BBRI) menawarkan sebanyak-banyaknya 28.213.191.604 saham biasa seri B dengan nilai nominal Rp50 setiap saham dan harga pelaksanaan Rp3.400 per saham.
Pembentukan Holding Ultra Mikro membantu pendanaan sektor ekonomi mikro dan kecil, agar cicilan dari pinjaman produktif lebih ringan. Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan…
BRI telah mendapatkan persetujuan rights issue dengan mekanisme PMHMETD, dari mayoritas pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 22 Juli 2021.
Program Mekaar dari PNM yang dimulai sejak 2016 dengan besaran kredit berkisar Rp500 ribu hingga Rp3 juta, yang awalnya pada 2017 jumlah nasabah hanya 1,5 juta saat ini sudah…
Ketiga perusahaan negara dalam holding ultra mikro dipandang telah malang melintang di dunia pemberdayaan usaha wong cilik dengan data yang diyakini sudah mumpuni.
Sinergi jaringan digital dan gerai layanan (co-location) pada semester II/2021 demi menyambut Holding Ultra Mikro tengah digarap sebagai strategi holding, bersama calon induk…
Menurut Bhima, jika seluruh dana hasil rights issue digunakan untuk memberdayakan usaha ultra mikro maka akan sangat berimbas pada penyerapan tenaga kerja.
Direktur Utama Sunarso menyampaikan isu utama lembaga jasa keuangan dalam menggarap segmen mikro adalah beban operasional serta risiko operasional yang tinggi. Namun, dia…
Direktur Pusat Kajian Komunikasi dan Ekonomi Digital (Puskom Digi) Yama Sumbodo mengatakan dengan lahirnya holding ultra mikro pasca-aksi korporasi rights issue BRI, beragam…
Setelah Pegadaian dan PNM bergabung menjadi anak usaha BRI, perseroan tancap gas untuk mewujudkan sharing resources sehingga pelaku usaha ultra mikro yang tertekan akibat…
Bisnis, JAKARTA — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. selaku induk Holding BUMN Ultra Mikro memastikan bakal bergerak cepat untuk memuluskan integrasi holding pascarampungnya…
BRI akan melakukan penawaran umum terbatas melalui penambahan modal dengan memberikan HMETD kepada pemegang saham sebanyak-banyaknya 28,67 miliar saham biasa seri B.
Sebelumnya, BRI telah mengantongi restu dari pemegang saham untuk aksi korporasi dalam rangka pembentukan holding ultra mikro dalam RUPSLB yang digelar pada 22 Juli 2021.