Sejak regulasi terkait green bond terbit pada 2017, tercatat baru dua per perusahaan pelat merah yang berani menerbitkan.rnrnBaru Dua BUMN Sukses Terbitkan Green Bond, OJK…
Langkah BRI dan BNI dalam penertbitan green bond senilai Rp5 triliun, menjadi sinyal bahwa kesadaran perbankan untuk memitigasi perubahan iklim lewat pembiayaan ke sektor…
Pada Juni 2022, BRI mengumumkan akan menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan atau green bond dengan menargetkan penghimpunan dana sebesar Rp15 triliun, dengan jumlah emisi…
BNI atau BBNI bakal menyalurkan dana yang terkumpul dari green bond kepada pembiayaan Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan (KUBL), berkaitan dengan energi terbarukan hingga…
Target dana yang dihimpun dalam aksi penerbitan green bond BRI ini adalah sebesar Rp15 triliun dengan jumlah emisi tahap I di tahun 2022 sebanyak-banyaknya Rp5 trilliun.
Minat investor terhadap penerbitan obligasi berwawasan lingkungan atau green bond BNI sangat kuat. Hal ini tercermin dari book building yang mengalami kelebihan permintaan…
BNI akan menerbitkan obligasi berwawasan hijau atau green bond dengan target dana yang dihimpun sebesar Rp5 triliun. Obligasi ini terdiri dari dua seri, yaitu seri A dan…
PT BNI Sekuritas (BNIS) menjadi Joint Lead Underwriter (JLU) untuk PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) melakukan penawaran obligasi berwawasan lingkungan (Green Bond) I tahun…
BNI menjadi bank nasional pertama yang menerbitkan green bond dalam denominasi rupiah. Dana terhimpun akan digunakan untuk pembiayaan maupun pembiayaan kembali proyek-proyek…
Green Bond alias Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I Bank BRI ini akan menggalang dana maksimal Rp15 triliun dalam 2 tahun sejak efektifnya pernyataan pendaftaran.
Sri Mulyani mengatakan, dalam menerbitkan green bonds akan ada proses meyakinkan pasar bahwa proyek yang mendasari obligasi tersebut adalah proyek yang benar-benar hijau.
Asian Green Bond Fund bergabung dengan dua dana obligasi hijau lainnya yang diterbitkan Bank for International Settlements, akan mengelola sekitar US$3,5 miliar obligasi…