Berbagai proyek yang menyumbang performa WTON didominasi sektor infrastruktur sebesar 66,95 persen, disusul proyek di sektor properti sebesar 10,57 persen.
Sepanjang 2022, PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) membukukan laba sebesar Rp162,91 miliar atau naik 96,5 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) menyasar kontrak baru di negara Filipina dalam pengembangan jalur kereta apinya. Potensi nilai kontrak mencapai Rp600 miliar.
Wika Beton (WTON) terus menyasar proyek pengerjaan produk-produk perkeretaapian terutama mengambil tender pengadaan bantalan beton di dalam negeri dan Asia Tenggara.
Penggunaan slab track produksi Wika Beton (WTON) ini dipakai pada 70 persen jalur Kereta Cepat Jakarta Bandung atau seluruh rel yang bersifat elevated.
Wika Beton mencatatkan omzet kontrak sebesar Rp5,21 triliun dengan carry over sebesar Rp1,45 triliun, sehingga total kontrak yang dihadapi sebesar Rp6,67 triliun.
Proyek besar yang mendukung perolehan WTON di antaranya Coastal Area Kota Balikpapan, Jalan Tol Indrapura Kisaran, Manyar Smelter Project, Peningkatan Jalur KA Medan Labuhan–Rantau…
miten grup BUMN Karya, PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) mencetak penurunan pendapatan usaha sepanjang 2021. Dengan demikian, laba bersih perseroan juga turut tergerus.