Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) akan menerbitkan surat utang yang terdiri dari obligasi dan sukuk dengan nilai total Rp500 miliar untuk membayar utang.
Jepang akan menerbitkan obligasi transisi kedua untuk membiayai proyek nuklir. Obligasi itu mungkin tidak populer di luar negeri, tetapi didukung di Jepang.