Kenaikan harga komoditas hingga pemulihan ekonomi membawa berkah bagi emiten bahan bangunan, yakni PT Arwana Citramulia Tbk. dan PT Mulia Industrindo Tbk.
ARNA mencatatkan penjualan ke CSAP sebesar Rp524,6 miliar, yang merupakan 70,55 persen dari jumlah penjualan neto konsolidasi perseroan kuartal I/2022.
Laba bersih PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) mencapai Rp170,57 miliar pada kuartal I/2022 naik 44,15 persen dibandingkan dengan Rp118,32 miliar pada periode sama tahun lalu.
Emiten keramik, PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) Rp1 triliun dari kas internal untuk mendanai ekspansi pabrik hingga…
Arwana Citramulia (ARNA) perseroan berencana menambah kapasitas produksi hingga 14 juta meter persegi. Selain itu, perseroan juga memiliki rencana investasi jangka pendek…
ARNA menargetkan volume penjualan tumbuh 6,3 persen menjadi 71,9 juta meter persegi di 2022. Tahun lalu, ARNA mencatatkan volume penjualan 67,7 juta meter persegi.
Bisnis, JAKARTA — Emiten bahan bangunan, PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) dan PT Avia Avian Tbk. (AVIA), meracik strategi untuk meningkatkan kinerja penjualan pada 2022 sejalan…
Dari penjualan Arwana Ciitramulia (ARNA), total penjualan kepada pihak berelasi PT Catur Sentosa Adiprana Tbk. (CSAP), sebesar Rp1,75 triliun atau 68,72 persen dari jumlah…