Laporan kinerja industri perbankan yang di atas kertas terlihat stabil belum dapat menjadi jaminan bahwa kinerja di semester kedua tahun ini tetap moncer.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus melakukan pengawasan terhadap asuransi bermasalah, terutama dua perusahaan berkasus yakni Jiwasraya dan AJB Bumiputera 1912.

Sejumlah bank digital masih menawarkan suku bunga tinggi kepada nasabah. Bahkan, salah satunya memberikan bunga hingga 9% per tahun untuk produk simpanan.

OJK menyebut telah memberikan waktu yang cukup kepada Pengurus BPR dan Pemegang Saham untuk melakukan upaya penyehatan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan bahwa per Juli 2024, masih terdapat tujuh dari 147 perusahaan pembiayaan belum penuhi ketentuan moda Rp100 miliar.

OJK menjatuhkan sanksi administratif kepada manajer investasi, perusahaan efek, serta emiten pada Agustus 2024.

Pungutan OJK pada 2025 ditargetkan senilai Rp8,52 triliun atau naik 5,6% secara tahunan (YoY).

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menyelidiki lebih lanjut keterlibatan staf hingga pejabat lainnya di BEI dan OJK ihwal kasus gratifikasi IPO.

OJK menyatakan kondisi perbankan Indonesia masih tetap resilien di tengah perlambatan ekonomi global.

OJK melaporkan aset industri asuransi mencapai Rp1.132,27 triliun pada Juli 2024.

Simak update kondisi jasa keuangan Indonesia dari OJK di tengah perlambatan ekonomi global dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menerbitkan Peraturan OJK (POJK) Nomor 12 Tahun 2024 yang mengatur penerapan strategi anti-fraud bagi lembaga jasa keuangan.

Bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 pasar modal Indonesia, OJK mendorong dan mengembangkan implementasi aspek ESG.

Bertepatan dengan HUT ke-47 Pasar Modal Indonesia, kapitalisasi pasar Bursa telah mencapai Rp12.300 triliun. Kapitalisasi pun ditargetkan terus melesat.

OJK memberi update soal perkembangan Rancangan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (RPOJK) usaha mikro kecil dan mengah (UMKM) alias kredit wong cilik.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memandang spin off atau merger bank syariah dapat memperbaiki struktur keuangan pasar perbankan syariah.