Koreksi harga tak mengendurkan kepercayaan sekuritas terhadap dua emiten media PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN) dan PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA).
Keyakinan JP Morgan di SCMA dilandasi oleh kinerja fundamental perusahaan yang meraih laba bersih sebesar Rp327,65 miliar atau melesat 372,37% secara tahunan.
Laba emiten pengelola saluran televisi SCTV dan Indosiar, PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) terbang 185,78% sepanjang kuartal I/2024 menjadi Rp190,50 miliar.
Masa kampanye Pemilu 2024 akan menjadi sentimen positif bagi emiten media, seperti PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) dan PT Media Nusantara Citra Tbk. (MNCN).
PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA), selaku emiten pengelola saluran televisi SCTV dan Indosiar, membukukan penurunan laba sebesar 71,54% kuartal III/2023.
Implementasi kebijakan analog switch off (ASO) dinilai memberikan dampak terhadap menurunnya pendapatan mayoritas emiten media sepanjang semester I/2023.
Turunnya cuan dari segmen iklan membuat kinerja keuangan emiten media Grup Bakrie, Eddy Sariaatmadja hingga Hary Tanoe merana sepanjang semester I/2023.
Kinerja Grup Emtek bervariasi di semester I/2023. Pertumbuhan pendapatan tertinggi dicetak oleh BUKA sementara pertumbuhan laba tertinggi dicatatkan oleh RSGK.
Dua raksasa emiten media yakni PT Media Nusantara Citra Tbk. dan PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) mengalami nasib serupa, cuan turun dan pendapatan ambles.
Emiten media milik konglomerat MNCN dan SCMA mengalami koreksi laba pada semester I/2023. Akankah kuartal III/2023 menjadi titik balik pemulihan kinerja?