Dato Low Tuck Kwong menambah kepemilikan sahamnya sebanyak 198.707.500 (198,71 juta) saham di PT Bayan Resources Tbk. (BYAN).

Grace Tahir sempat masuk dalam majalah Forbes pada 2019 dan menjadi deretan orang terkaya di Indonesia.

Pendiri Grup Medco, Arifin Panigoro meninggal dunia pada usia 76 tahun. Dia dikenal sebagai pemerhati Sepak Bola Indonesia.

Konglomerat Rusia Mikhail Fridman dan Oleg Deripaska menjadi dua pebisnis terkemuka pertama di negara itu yang berbicara menentang invasi skala penuh Moskow ke Ukraina.

Perusahaan konglomerasi milik Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kalla Group, berencana mengantarkan unit usahanya IPO di bursa.

Pergerakan saham perusahaan Grup Salim terpantau melemah pada pembukaan perdagangan Senin (21/2/2022) ditengah laporan soal dugaan penimbunan stok minyak goreng kemasan yang…

Setelah mencetak return hingga 413,41 persen sepanjang 2021, laju saham MD Pictures (FILM) justru berbalik loyo pada awal 2022.

PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. (TRIM) mengimbau kreditur perseroan untuk menyampaikan keberatan atas rencana pengambilalihan perseroan oleh Boy Thohir jika terdapat…

Kenaikan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) sebesar 43,2 persen sejak 2021 belum bertuah terhadap pergerakan emiten sawit.

Kisah asmara Jessica Tanoesoedibjo dan Jonathan Natakusuma tidak dapat dilepaskan dari dua nama besar Grup MNC serta Grup Emtek.

Muda, kaya, dan punya wawasan ke depan. Kira-kira begitu tampilan dan gaya dari figur-figur yang kini mulai memegang sejumlah posisi strategis di banyak perusahaan konglomerasi.

Berstatus sebagai ‘Putri Mahkota’ CT Corp, Putri Tanjung, justru membangun bisnisnya sendiri sejak usia belia.

J.P. Morgan masih mempertahankan pandangannya terhadap saham Bukalapak.com (BUKA) di tengah penurunan harga yang masih terus berlanjut pada awal 2022.

New Balance bertransformasi dari perusahaan dengan enam orang karyawan menjadi merek sepatu berskala global dan tetap mempertahankan produksi di Amerika Serikat.

Alfaland Group merupakan perusahaan pengembang properti yang berdiri sejak 1999.

Saham perdana perusahaan milik konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja menarik banyak minat investor baik domestik maupun asing.