Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya mengatakan bahwa pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh adalah jembatan untuk urusan partai politik.
Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menduga bahwa data algoritma pada sistem Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah diatur untuk memenangkan salah satu paslon.