Penerimaan pembayaran pertama dari program pengurangan emisi gas rumah kaca menjadikan Indonesia sebagai negara pertama di kawasan Asia Pasifik bagian timur.
Indonesia akan menerima pembayaran hingga US$110 juta untuk pengurangan emisi dan deforestasi dan degradasi hutan yang terverifikasi sesuai kesepakatan yang ada
Bursa karbon berpeluang menjadi tulang punggung pembiayaan transisi energi, yang cepat atau lambat harus ditempuh semua negara, tak terkecuali Indonesia.
Sumatra Selatan diminta berperan aktif dalam menurunkan emisi gas rumah kaca. Salah satunya lewat pengendalian kebakaran hutan dan lahan dan deforestasi.
Komitmen mewujudkan Net Zero Emission di tahun 2060 disertai keragaman sumber energi baru dan terbarukan (EBT) di Indonesia memerlukan dukungan pengembangan teknologi, termasuk…
Toyota mengajak dunia akademik untuk melakukan kajian komprhensif terkait proyek besar netral karbon. Harapannya, dari riset maupun kajian itu didapatkan rekomendasi strategi…
Pembatasan kapasitas instalasi PLTS Atap 15 persen dari kapasitas terpasang oleh PLN bisa menghambat realisasi pemasangan PLTS Atap sebesar 3,6 GW di 2025 serta pernurunan…