Jika kita usut ke belakang, para spekulan di pasar kripto agaknya hanya mengikuti tindakan terbaru dari sebagian kecil orang yang telah mencapai kesuksesan.
Nilai transaksi kripto di Indonesia pada Januari 2024 tercatat mengalami penurunan sebesar 20,8% secara bulanan (month to month) menjadi Rp21,57 triliun.
Bappebti mengeluarkan izin baru bagi dua penyangga aset kripto di Indonesia yang berfungsi sebagai lembaga kliring dan penyelenggara penyimpanan aset kripto.