Emiten keramik PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) mencatatkan penurunan laba bersih 16,59% sepanjang semester I/2024 menjadi Rp203,15 Miliar.

Saham Arwana Citramulia (ARNA) bergerak naik sebulan terakhir. Di sisi lain, kinerja perseroan tertekan dengan raihan laba Rp203,15 miliar pada semester I/2024.

Empat emiten yakni BDMN, ITMG, ARNA, dan ROTI akan membayan dividen senilai total Rp4,05 triliun pada pekan depan.

Emiten keramik PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) menyambut sentimen positif pendorong lonjakan permintaan ubin keramik pada 2024

Arwarna Citramulia (ARNA) terus berekspansi dengan  membangun pabrik baru atau Plant 6 seluas 22 hektar di daerah Jawa Barat tahun depan.

Emiten produsen keramik PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) membukukan penurunan kinerja keuangan.

Emiten keramik Arwana Citramulia (ARNA) Optimistis dapat memperbaiki kinerja penjualan usai libur Lebaran 2023.

 PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) berencana membagikan dividen tunai tahun buku 2022 sebesar Rp55 per saham atau senilai total Rp403,778 miliar.

Emiten produsen keramik PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) menyetujui usulan pembagian dividen tunai sebesar Rp55 per saham atau Rp403,77 miliar.

Arwana Citramulia (ARNA) dan Mulia Industrindo (MLIA) diuntungkan dengan tebaran insentif pemerintah. Mampukan manfaatkan peluang ciamik ini?

Progres pembangunan pabrik Arwana Citramulia (ARNA) ini telah mencapai 25 persen.

emegang saham yang memegang saham ARNA sebelum tanggal cum berhak atas dividen.

ARNA menargetkan volume penjualan tumbuh 6,3 persen menjadi 71,9 juta meter persegi di 2022. Tahun lalu, ARNA mencatatkan volume penjualan 67,7 juta meter persegi.

Capaian laba bersih PT Arwana Citramulia Tbk. ditopang oleh penjualan bersih sebesar Rp1,885 triliun di kuartal III/2021, naik 16,94 persen dibandingkan periode yang sama…

Depresiasi rupiah terhadap dolar AS meningkatkan risiko terhadap kinerja perusahaan. Sejumlah emiten pun menyiapkan siasat untuk mengatasi tekanan mata uang garuda.

Bisnis.com, JAKARTA--Pada perdagangan hari ini, Senin (19/8/2013), indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak mixed pada kisaran 4.500-4.640.