Industri asuransi umum mencatatkan penurunan pada sejumlah indikator kinerja pada Januari 2017 jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Sepanjang 2016 PT Tugu Reasuransi Indonesia mencatatkan premi bruto sebesar Rp2,26 triliun atau sedikit diatas target awal yang diperkirakan mencapai Rp2,25 triliun.
PT Reasuransi Nasional Indonesia menargetkan bisa membukukan pendapatan premi Rp6 triliun sepanjang 2017 atau tumbuh sekitar 26% jika dibandingkan target premi pada 2016…
PT Central Asia Financial menargetkan bisa membukukan premi Rp64 miliar pada 2017 atau tumbuh sekitar dua kali lipat jika dibandingkan capaian pada 2016.
Pada tahun depan, PT Capital Life Indonesia menargetkan pertumbuhan premi sebesar 50% jika dibandingkan perolehan premi tahun 2016 yang diperkirakan bisa mencapai Rp2 triliun.
Aturan mengenai penetapan tarifbaru premi pada d ua lini bisnis utama asuransiumum yaitu asuransi harta benda dan asuransikendaraan bermotor ditargetkan terbit padaNovember.
Implementasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No.14/2015 dan mulai beroperasinya PT Reasuransi Indonesia Utama atau Indonesia Re diyakini mampu menekan minimal 25% aliran…
Tahun Monyet Api segera berakhir, tetapi hal itu tidak menyurutkan minat pebisnis untuk merealisasikan rencana pengembangan bisnis. Salah satunya dilakukan para pelaku industri…
Perusahaan asuransi jiwa PT Central Asia Financial membukukan premi sebesar Rp25,4 miliar per Agustus 2016 untuk penjualan produk asuransi Jagadiri yang didistribusikan melalui…
Industri asuransi masih mampu membukukan pertumbuhan pendapatan premi hingga Juli 2016 kendati angkanya relatif lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Pelaku industri asuransi syariah optimistis mampu merealisasikan pertumbuhan premi alias kontribusi bruto yang lebih signifikan pada semester II/2016 setelah pada paruh pertama…
Melewati paruh pertama tahun ini, PT Asuransi Sinar Mas mencatatkan kenaikan premi yang signifikan, ditopang kinerja mentereng di lini bisnis kesehatan dan pengangkutan.