Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut membagi empat tim untuk membantu pencarian korban dan puing pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan…
Temuan teranyar itu lantas dikirimkan kepada KRI Rigel untuk dilakukan penyisiran pada titik koordinat yang diduga menjadi lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 tersebut.
Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB dan jatuh di perairan Kepulauan Seribu…
Dalam melakukan tugas pencarian dan pertolongan pesawat Sriwijaya Air, Basarnas diukung oleh berbagai instansi terkait lainnya seperti TNI, Polri, KPLP Ditjen Perhubungan…
Tim penyelam itu terdiri dari pasukan khusus Datasemen Jalamangkara (Denjaka), Batalyon Intai Amfibi, dan Komando Pasukan Kata yang berada di atas KRI Teluk Gilimanuk 531.
Pesawat SJ182 semula dijadwalkan takeoff dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 13.25 WIB dan tiba di Bandara Supadio, Pontianak pada 15.00 WIB. Namun, baru lepas…
Wakil Ketua Komisi V DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie mengatakan pihaknya akan segera memanggil Kementerian Perhubungan Kemenhub pada Senin (11/1) setelah pembukaan masa…
Kini keluarga bersama pihak maskapai sama-sama masih mencari informasi akurat mengenai kondisi terkini para penumpang pesawat dengan rute Jakarta-Pontianak tersebut.
Operasi SAR ini dipimpin oleh Direktur Polair Mabes Polri. Selain itu, tiga kapal Polairud Polda Metro Jaya juga dilibatkan untuk membantu evakuasi Tim SAR.
Adapun petugas gabungan yang terlibat terdiri dari aparatur Kelurahan Pulau Pari, aparatur Kelurahan Pulau Tidung, Satpol PP, Polisi dan unsur masyarakat.
Jefferson mengatakan pesawat dinyatakan tidak mengalami kerusakan. Sebelumnya, pesawat yang hilang kontak ini sudah terbang ke Pontianak dan Pangkal Pinang.
sekitar 50 orang keluarga penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182 berkumpul di aula serbaguna Bandara Supadio untuk mencari informasi terkini mengenai jatuhnya pesawat.