Kemenko Marves mengungkap 6 kilang milik Pertamina dinilai telah mampu memproduksi BBM rendah sulfur 50 ppm atau standar Euro 4 untuk solar dan bensin.
Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan yang akan memproduksi BBM jenis bensin dengan standar Euro 5 ditarget beroperasi pada September 2025.
Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan yang akan memproduksi BBM jenis bensin dengan standar Euro 5 ditarget beroperasi pada September 2025.
Kegiatan Turn Around Revamp Kilang Balikpapan telah memasuki tahap akhir. Kilang yang nantinya akan menjadi yang terbesar di RI ini ditargetkan beroperasi 2025
PT Kilang Pertamina Internasional Unit Dumai menyalurkan bantuan minyak goreng sebanyak 1 ton, sebagai upaya pengendalian inflasi selama Ramadan-Idulfitri.
Tersambungnya unit kilang Balikpapan itu bakal meningkatkan kapasitas produksi menjadi 360.000 barel per hari, yang sebelumnya di level 260.000 barel per hari.