Kenaikan harga batu bara mendorong PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) melanjutkan kegiatan eksplorasi yang dilaksanakan pada Juli–September 2021 di dua anak usahanya.
Berdasarkan keterbukaan informasi, PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) melalui dua anak usahanya PT Trubaindo Coal Mining dan PT Indominco Mandiri telah melakukan pengeboran.
Saham ITMG menjadi pilihan Mirae Asset pada bulan ini melihat hasil dividen interimnya yang menguntungkan dan pertumbuhan pendapatan kuartalannya yang terus naik.
Pada kuartal II/2021, harga rata-rata batu bara ITMG mencapai US$80,3 per ton atau naik 18 persen dari kuartal I/2021 yang hanya seharga US$68,1 per ton.
PT Indo Tambangraya Megah Tbk. merintis strategi diversifikasi bisnis di luar pertambangan batu bara untuk menjawab tantangan yang ditimbulkan oleh transformasi sektor energi…
Pada bisnis pertambangan, ITMG akan terus melakukan eksplorasi tambang yang dimiliki guna memastikan pertumbuhan cadangan organik dan secara bersamaan mengembangkan tambang…
Pada semester I/2021, kegiatan operasional dapat berjalan stabil dengan program vaksinasi dan penerapan normal baru di seluruh dunia telah mendorong pemulihan konsumsi dan…
Potensi kenaikan volume produksi bersamaan dengan kenaikan harga membuat emiten berkode saham ITMG itu berpeluang untuk mendulang kinerja moncer pada tahun ini.
RUPST itu menyetujui dan menetapkan penggunaan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar US$35,5 juta sebagai dividen final kepada pemegang saham.