Emiten telekomunikasi Grup Sinarmas PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) membukukan peningkatan kinerja sepanjang semester I/2022 dengan mencetak laba Rp54,6 miliar
Grup Alibaba dan Grup Sinarmas tampak kian mesra dalam menjalin kemitraan bisnis di Indonesia. Kedua konglomerasi itu berupaya memperkuat bisnis digitalnya.
Beberapa emiten tercatat memiliki jumlah lembar saham terbanyak sehingga mempengaruhi pergerakan IHSG ketika naik maupun turun seperti GOTO, BBRI dan BBCA.
FREN melalui anak usahanya PT SF Digital Terdepan (SFDT) melakukan aksi penyertaan saham ke Dalligent Solutions Pte., Ltd, (DSPL) dengan nilai US$5 juta.
Grup Sinar Mas borong saham PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) melalui penukaran obligasi wajib konversi (OWK) sebesar Rp500 miliar. Apakah Alibaba jadi merapat?
Calon emiten PT Mora Telematika Indonesia Tbk. (MORA) atau Moratelindo, akan memfokuskan investasinya untuk memperluas coverage, akses fiber to home dan building, ducting,…
Ketiga direksi baru Smartfren (FREN) yakni, Robin Mailoa, Andrijanto Muljono, dan Gisela Yenny Lesmana. Ketiganya merupakan bagian dari manajemen Sinarmas Grup secara keseluruhan.
Grup Sinar Mas melalui dua anak usaha PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN) dan Moratelindo tengah adu cepat dengan Telkom membangun hyperscale data center.