Organda mendesak Presiden Jokowi agar memprioritaskan angkutan umum dalam rencana pemberian vaksin Covid-19 secara gratis.

Organda khawatir pernyataan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo bisa mempengaruhi jumlah penumpang angkutan darat saat libur akhir tahun ini.

Organda menilai rencana vaksinasi covid-19 pada tahun depan bakal mempercepat pemulihan angkutan penumpang dan barang.

Organda menyebut sudah ada 10 PO bus yang bangkrut akibat tidak ada stimulus yang diberikan oleh pemerintah pada masa pandemi Covid-19 ini.

Organda menilai tingkat isian penumpang atau okupansi mencapai 50 persen sudah merupakan capaian yang bagus saat libur akhir tahun ini.

Organda menilai banyak penumpang yang masih belum tahu bahwa saat ini syarat naik bus sudah tidak serumit saat penerapan PSBB total.

Organda menilai cuti bersama yang dikurangi tidak banyak berpengaruh terhadap jumlah penumpang yang memang biasanya tidak terjadi lonjakan yang signifikan.

Bisnis angkutan darat yang tertekan selama pandemi Covid-19 membutuhkan kepekaan dari pemerintah untuk membuat kebijakan yang bisa menjadi solusi bagi pengusaha.

Organda menyampaikan keberatan terkait dengan kebijakan pembatasan angkutan barang setiap ada libur panjang.

Berita terpilihnya Joe Biden di Pilpres AS bisa jegal ambisi Indonesia jadi berita terpopuler kanal Ekonomi hari ini, Rabu (4/11/2020).

Bila terminal khusus di jalan tol Trans-Jawa terhubung dengan jalan nasional atau jalan provinsi, bus AKAP yang melayani penumpang tidak perlu repot keluar masuk lewat pintu…

Ketua Bidang Angkutan Penumpang Organda Kurnia Lesani Adnan menuturkan wacana pemerintah memfasilitasi operasi bus tol Trans Jawa dengan menyediakan terminal di dalam tol…

Pembatasan operasional angkutan barang pada libur dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H berlaku arus mudik pada 27—28 Oktober 2020 dan arus balik pada 31 Oktober—2…

Organda meminta penerapan pembatasan aktivitas angkutan barang bersumbu tiga ke atas di tol bsia bersifat situasional agar tidak mengganggu aktivitas distribusi barang.

Organda menilai pemerintah jangan selalu membatasi operasional angkutan barang setiap ada libur panjang karena mengganggu kinerja bisnis.

Pandemi Covid-19 masih memberikan dampak negatif kepada dunia usaha, salah satu yang terparah adalah bisnis angkutan darat yang merugi Rp15,9 triliun per bulan.