Pengamat menilai penurunan harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) memiliki pola sama dengan PT Bukalapak.com (BUKA), yaitu pola downtrend pasca IPO.
Saham GOTO sangat volatile pergerakannya sejak awal IPO April 2022. Terutama di saat ARB berkali-kali dengan rekor antrean jual terbesar dalam sejarah di BEI.
Gojek Tokopedia (GOTO) telah kehilangan kapitalisasi pasar sekitar US$22 miliar atau setara Rp339,41 triliun dari puncaknya yang dicapai pada Juni lalu.
Goto Peopleverse Fund (GPF) mengalihkan saham GoTo yang dimilikinya melalui pasar negosiasi kepada para partisipan yang melaksanakan hak opsi sahamnya.
Opsi yang sedang dijajaki GOTO ini mencakup penawaran sekunder, untuk membantu pemegang saham pra-IPO menjual sahamnya kepada investor secara terkoordinasi.