Meng­ikuti jejak anak usahanya yang sudah lebih dulu melantai di Bursa Efek Indonesia, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk. membidik dana segar maksimal Rp1,83 triliun dari aksi…

Lonjakan harga jagung dan penurunan harga telur dinilai tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja WMUU.

Tahun ini digadang-gadang menjadi momentum ekspansi agresif PT Widodo Makmur Unggas Tbk. Sejak resmi melantai di Bursa Efek Indonesia pada 2 Februari, emiten perunggasan…

Perseroan juga telah mendapat izin kuota impor grand parent stock yang akan berlaku pada akhir Juni 2021.

Ada dua faktor yang menyebabkan lonjakan kinerja PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU) pada tahun ini, hingga April. Apa saja?

Induk usaha emiten unggas yang baru saja melantai di bursa tahun ini, PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU), yakni PT Widodo Makmur Perkasa (WMP) menargetkan bisa menyusul…

Chief Executive Officer (CEO) Widodo Makmur Perkasa Tumiyana menuturkan rencana penawaran umum perdana ini untuk menggaet modal baru yang akan meningkatkan kinerja perusahaan.

PT Widodo Makmur Perkasa (WMP) merupakan induk usaha emiten unggas PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU).

Produsen mamin saat ini sudah berada dalam kapasitas yang penuh untuk menyambut Ramadan dan Lebaran.

Emiten unggas, PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU) menyiapkan sejumlah strategi untuk mengantisipasi lonjakan permintaan produksi protein hewani yang diperkirakan mencapai…

Perseroan telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi lonjakan permintaan ini.

Kinerja emiten unggas digadang-gadang akan lebih stabil pada 2021, meski tantangan masih mengadang.

PT Bank Net Syariah Tbk. mencatat kenaikan saham paling tinggi sepanjang Februari 2021 di antara pada emiten pendatang baru. Adapun saham PT Widodo Makmur Unggas Tbk. mencetak…

PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) menargetkan volume produksi tembaga pada tahun ini dapat mencapai 14.000—17.000 ton seiring dengan perkembangan pit Partolang.

PT Widodo Makmur Unggas Tbk. telah merampungkan pembangunan rumah potong ayam (RPA) dengan kapasitas produksi 12.000 ekor per jam yang menelan investasi Rp600 miliar.

Direktur Utama Widodo Makmur Unggas Ali Mas'adi mengatakan rumah potong ayam (RPA) baru WMU ini akan memproduksi ayam 10 kali lebih banyak daripada RPA WMU terdahulu.