Dirut Pertamina menilai insentif harga gas khusus dapat membantu keekonomian proyek jaringan gas (jargas) rumah tangga selepas absennya pembiayaan APBN
PGN (PGAS) menganggarkan belanja modal senilai US$27 juta atau setara dengan Rp441,45 miliar untuk pembangunan jaringan gas (jargas) rumah tangga tahun ini.
Pengerjaan jaringan gas (jargas) rumah tangga yang diserahkan sepenuhnya kepada skema kerja sama pemerintah dan badan usaha (KPBU) rentan meleset dari target.