Pembangunan pabrik motor listrik Yadea juga akan menciptakan multipplier effect, seperti terciptanya lapangan kerja baru hingga menyerap 3.000 tenaga kerja.
Investor global dan 4 direksi Surya Internusa (SSIA) rajin serok saham SSIA sebelum BYD masuk ke Subang. SSIA masih merugi Rp14,87 miliar pada kuartal I/2024.
BYD Motor Indonesia telah membeli lahan milik PT Surya Semesta Internusa (SSIA) untuk lokasi pabrik mobil listrik BYD. Intip target & kinerjanya pada 2024.
Selain 2 direksi, ada juga nama investor global yang rutin tambah saham SSIA. Namun, Surya Semesta Internusa Tbk. justru mengurangi saham SSIA yang dimilikinya.
Kawasan industri milik SSIA dan DMAS santer dikabarkan masuk dalam daftar 4 lokasi yang berpeluang dipilih BYD. Berikut detail target SSIA dan DMAS pada 2024.
Penguatan PMI manufaktur dan investasi China membuat penjualan lahan kawasan industri milik Surya Semesta (SSIA), Puradelta Lestari (DMAS) dan Jababeka (KIJA)
PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) bakal menggenjot penjualan lahan kawasan industri seiring dengan menggeliatnya industri manufaktur di dalam negeri.
Anak usaha PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA), yakni PT Nusa Raya Cipta Tbk. (NRCA) sepakat membagikan dividen sebesar Rp101,51 miliar dari laba bersih.
RHB Sekuritas Indonesia, anak usaha dari RHB Investment Bank Berhad mengumpulkan daftar emiten cabai awit atau small caps yang berpotensial seperti DRMA, ASLC.