Dalam ISF 2024, Menlu Retno menyoroti tiga poin penting yang perlu dikejar oleh pemangku kepentingan di berbagai negara dalam rangka mewujudkan transisi energi
Sebagai negara terbesar ketiga penghasil emisi karbon dunia, India perlu segera mengerem konsumsi batu bara, untuk dapat selaras dengan target Perjanjian Paris.
Pelonggaran kebijakan investasi hingga izin kepemilikan penuh asing dalam proyek EBT membuat Filipina mampu jadi yang terdepan soal energi terbarukan di Asean.
PT Eidara Matadata Presisi dan PT Aeroterra, dipilih oleh Banyan Investment Banking Hedge Fund Statutory Trust untuk terlibat dalam inisiatif kredit karbon.
AS dan China bersepakat mendorong upaya yang ambisius untuk menahan dampak perubahan iklim, membuka jalan bagi perundingan seputar batu bara cs di COP28.