Para mantan Presiden Filipina bergabung dengan sesama warga Filipina yang berduka atas wafatnya Fidel Ramos

Ferdinand Marcos jr akan menggantikan Rodrigo Duterte sebagai Presiden Filipina.

Rakyat Filipina telah menentukan pilihan mereka. Apalagi kemenangan Marcos Jr secara telak pada pilpres kali ini bukan sebuah kejutan. Marcos Jr tidak saja dipilih kaum tua…

Ferdinand Marcos dan Suharto mewakili masa lalu yang penuh kontroversi. Menariknya, setelah sekian tahun berlalu, klan politik tersebut berupaya kembali ke puncak kekuasaan.…

Presiden Filipina Duterte mengatakan sabung ayam online, yang dikenal secara lokal sebagai e-sabong, bertentangan dengan nilai-nilai yang dijunjung bangsa Filipina dan Departemen…

Kandidat Presiden Filipina, Ferdinand Marcos Junior berhasil mempertahankan keunggulannya berdasarkan hasil survei menjelang pemilihan presiden pada 9 Mei 2022.

Sara Duterte telah menunjukkan bahwa dirinya ingin mengejar kursi tertinggi Filipina dan telah menjadi kandidat unggul dalam jajak pendapat calon presiden.

Presiden Filipina Rodrigo Duterte membatalkan pencalonannya sebagai wakil presiden pada pemilihan 2022.

Mantan tangan kanan Duterte, Senator Christopher “Bong” Go menyatakan bahwaa dirinya akan maju dalam bursaa capres jika Presiden Filipina saat ini mau mendampinginya sebagai…

Minat Duterte terhadap kursi wakil presiden telah terlihat pada saat memberikan keterangan setelah rapat majelis partai pada Juli.

Aturan tinggal di rumah itu berlaku untuk wilayah ibu kota dengan 13 juta penduduk, dan empat provinsi lainnya hingga 15 Agustus.

Pernyataan Presiden Filipina Rodrigo Duterte itu bertentangan dengan pernyataan pejabat kesehatannya yang mengatakan bahwa menerima vaksin Covid-19 adalah sukarela.

Petinju, yang akan melawan rival tak terkalahkan Errol Spence Jr. di Las Vegas pada 21 Agustus, menghadapi persaingan ketat untuk mendapatkan dukungan Duterte menjelang pemilihan…

Kebijakan pembatasan parsial itu berlaku hingga pertengahan Juni guna menekan infeksi virus Corona yang melandai sejak mencapai puncaknya pada April.

Pernyataan Duterte merujuk pada konflik apa pun yang dapat meningkat di Laut China Selatan. Namun, sia tidak mengatakan pembayaran seperti apa yang dia inginkan.

Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengkhawatirkan perekonomian negara yang makin merosot.