Pemerintah dikabarkan memberikan lampu hijau terkait dengan perpanjangan kontrak tambang Vale Indonesia (INCO). Hal ini menjadi angin segar bagi para investor.
Emiten milik konglomerat Low Tuck Kwong PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) meninggalkan salah satu wilayah eksplorasi seluas 7.000 hektare di Kalimantan Timur.