Dalam laporan Fitch Ratings terbaru dikutip Kamis (26/11/2020), harga dan volume penjualan batu bara dari emiten pertambangan Indonesia diperkirakan meningkat, yang juga…
Perseroan melihat kesempatan positif dari meningkatnya harga bijih besi global yang dalam beberapa perdagangan terakhir berada di kisaran US$120 per ton.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), sepanjang tahun berjalan 2020 indeks Jakmine menguat 0,92 persen, di saat indeks sektoral lainnya masih mencatatkan koreksi.
Emiten-emiten tambang menunjukkan kinerja saham yang mumpuni sejak awal tahun. Akankah berlanjut sampai pengujung 2020 dan bagaimana proyeksinya pada tahun depan?
Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan Bumi Resources Dileep Srivastava menargetkan panduan volume produksi perseroan pada tahun depan mencapai 90 juta ton, lebih tinggi…
Mayoritas saham emiten pertambangan emas kompak terkoreksi pada akhir sesi I. Pelemahan dipimpin oleh PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang turun 5,34 persen ke posisi…
Saham-saham yang berkaitan dengan bisnis nikel banyak diburu investor, seperti PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), PT Vale Indonesia Tbk. (INCO), PT Trinitan Metals and Minings…
Pemerintah China telah mengumumkan kebijakan untuk menutup akses impor produk batu bara dari Australia. Apa dampaknya terhadap emiten batu bara Indonesia?
Direktur Vale Indonesia Bernardus Irmanto mengatakan bahwa perseroan akan mengoptimalkan produksi hingga akhir tahun sehingga dapat mencapai target panduan produksi 2020…
Indeks saham pertambangan Jakmine naik 0,58 persen di sesi pertama perdagangan hari ini, Jumat (9/10/2020). Penguatan indeks dipimpin saham PT Vale Indonesia Tbk. dan PT…
Harga batu bara naik menembus US$60 per ton, memberikan angin segar bagi emiten tambang. Tidak hanya itu, emiten tambang juga mendapat kabar baik dari pengesahan omnibus…