Sejumlah emiten multi sektor akan melaksanakan penerbitan saham baru melalui skema rights issue sepanjang semester II/2021. Para emiten yakin, daya serap investor ritel dan…

ABBA telah mengumumkan akan melakukan penambahan modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue.

Suspensi terhadap saham PT Mahaka Media Tbk. dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai mulai dari perdagangan hari ini, Selasa (24/8/2021).

Manajemen Mahaka Radio menggaet veteran Google untuk memimpin Noice.

Emiten media yang terafiliasi dengan Menteri BUMN Erick Thohir PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI) terus bermanuver guna memperkuat ambisi bisnisnya.

Jajaran 10 top gainers hari ini, Senin (26/7/2021) didominasi oleh saham yang berada di level ratusan perak.

Rencananya, seluruh dana yang dihimpun dalam rights issue ABBA setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan untuk modal kerja serta investasi di sektor teknologi digital.

Demi membesarkan bisnis digitalnya, PT Mahaka Media Tbk. (ABBA) bakal melakukan rights issue. Bagaimana prospeknya?

Sejumlah saham dengan harga di bawah Rp1.000 melonjak signifikan pada perdagangan hari ini.

Kenangan Fund berencana masuk ke salah satu proyek garapan PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI), yakni NOICE.

Terdapat dua fokus perluasan bisnis aplikasi untuk Mahaka Media yaitu community base dan juga menyiapkan aplikasi yang akan bermain di area audio dan video.

Direktur Utama Mahaka Media Adrian Syarkawi mengungkapkan Mahaka Radio Integra saat itu tengah melakukan penguatan bisnisnya melalui aplikasi digital yaitu NOICE.

Berdasarkan pengumuman di laman resmi BEI, otoritas bursa menyebut bahwa telah terjadi peningkatan harga saham ABBA yang di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Di jajaran top gainers, saham PT Meta Epsi Tbk. (MTPS) memimpin dengan penguatan 34,95 persen menjadi Rp139. Selanjutnya, saham emiten media milik Erick Thohir, PT Mahaka…

Pada pukul 11.30 WIB, IHSG naik 0,35 persen atau 21,85 poin menuju 6.249,58. Terpantau 225 saham menguat, 230 saham koreksi, dan 158 saham stagnan.

Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan pada entitas pemilik perseroan untuk kuartal I/2020 adalah sebesar Rp37,46 miliar, sedangkan pada periode yang sama tahun sebelumnya…