Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan terdapat potensi investasi sebesar US$9,5 miliar atau setara Rp146,29 triliun.
Indonesia tidak mau kalah dari negeri tetangga, Malaysia, dalam menarik investasi mobil listrik. Kini, Indonesia berupaya menggaet Geely, pabrikan asal China.
Kabar rencana IPO produsen baterai kendaraan listrik asal China, CNGR di Indonesia beriringan dengan wacana masuknya investasi Tesla untuk bahan baku baterai.
Menko Marves Luhut Pandjaitan meminta Wuling memproduksi mobil listrik dengan harga di bawah Rp200 juta, yang sebenarnya telah diisi Wuling Air ev Lite.