Indomobil Multi Jasa (IMJS) membentuk usaha patungan dalam bidang penyewaan kendaraan komersial, yaitu PT Indomobil Bussan Trucking.

CSM Corporatama anak usaha Indomobil Multi Jasa (IMJS) tidak melanjutkan proses pelaksanaan IPO dikarenakan kondisi pasar yang masih belum stabil.

Moncernya bisnis pembiayaan tahun ini harapannya bisa membawa IMJS tak lagi merugi pada tutup buku periode 2022 nanti.

IMAS bergerak sideways dengan support berada di level 775 dan resistance di sekitar 835-845. Target selanjutnya yaitu 865-870.

Indomobil Finance mengaku bisa lebih fokus menggenjot penyaluran pembiayaan pada paruh akhir 2022 ini, karena pendanaan dari berbagai sumber sudah berada dalam genggaman.

Hino Finance Indonesia merupakan perusahaan leasing terafiliasi PT Indomobil Multi Jasa Tbk. (IMJS).

CSM Corporatama atau Indorent dikabarkan tengah mengukur minat investor untuk menyerap saham IPO perseroan di BEI dengan target dana US$250 juta.

Anak usaha IMJS, Indorent, akan melakukan penawaran umum saham perdana atau IPO.

IMJS mencetak laba bersih Rp18,79 miliar per kuartal III/2021 dibandingkan dengan rugi bersih Rp45,31 miliar pada periode sama tahun lalu.

Acara pameran virtual yang sekaligus menyambut perjalanan 28 tahun IMFI ini merupakan upaya IMFI menyambut momentum pulihnya data beli masyarakat.

Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan dipergunakan seluruhnya untuk modal kerja pembiayaan kendaraan bermotor…

IMJS mencetak laba bersih Rp25,48 miliar pada semester I/2021 dibandingkan dengan posisi rugi periode berjalan sebesar Rp13,11 miliar pada semester I/2020.

PT Indomobil Multi Jasa Tbk.,berencana untuk melakukan penambahan modal dengan memberikan HMETD kepada para pemegang saham perseroan

PT Indomobil Finance Indonesia (IMFI) tengah mengincar pinjaman dari perbankan dalam bentuk sindikasi atau club deal loan.

Saham otomotif entitas Grup Salim, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk. dan PT Indomobil Multi Jasa Tbk., berhasil melaju signifikan.

Modal ditempatkan dan disetor PT Indomobil Multi Jasa Tbk. di Indomobil Finance Indonesia naik dari Rp892 miliar menjadi Rp1,04 triliun.