Pemerintah menilai penguatan tajam rupiah dua pekan terakhir terjadi karena Indonesia dinilai telah keluar dari kelompok lima negara rentan alias the Fragile Five.
Sentimen negatif akibat tekanan eksternal dinilai lebih besar sehingga nilai tukar rupiah justru melemah saat data domestik, khususnya neraca perdagangan akhir 2013, tercatat…