Sebagian analis berpendapat masih terlalu dini untuk euforia pada reli harga komoditas yang sejak akhir bulan lalu ditopang stimulus jumbo China.

Pilihan China menebar stimulus terbesar pada akhir September cukup tepat karena memicu reli harga komoditas logam dalam sepekan terakhir.

Krisis properti di China mengakibatkan permintaan baja lesu, yang pada akhirnya menyebabkan harga bijih besi anjlok di bawah US$90 per ton.

Bisnis, JAKARTA — Harga bijih besi melanjutkan penguatannya selama 3 hari beruntun setelah anjlok hingga 9% pada pekan lalu.

Provinsi Sumatra Barat disebut menyimpan sumber daya bijih besar yang cukup besar dengan kadar (Fe) yang terbilang bagus.

Ekspor baja dan besi Indonesia mengalami penurunan pada tahun lalu. Kondisi ini disebut karena terkait dengan China.

Sejumlah komoditas berhasil mencatatkan lonjakan harga yang signifikan pada 2023. Namun demikian terdapat pula beberapa komoditas yang justru anjlok harganya.

Sejumlah data ekonomi terbaru China menunjukkan adanya perbaikan dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya. Akankah ini menjadi sinyal positif?

Bijih besi China menjadi komoditas yang memiliki kinerja yang cukup baik di tengah krisis properti yang memburuk.

Bisnis, JAKARTA – Pemulihan ekonomi China yang terhambat terus mempengaruhi permintaan komoditas logam dasar seperti bijih besi. Harapan akan stimulus sempat membuat harga…

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat harga periode Septmber minyak kelapa sawit (CPO) lebih rendah 23,03 persen dan bijih besi turun 19,85 persen secara yoy. 

Bisnis, JAKARTA — Siklus puncak musim konstruksi di China yang biasanya berlangsung sepanjang September—Oktober gagal mengangkat harga bijih besi. Kemerosotan sektor properti…

Bisnis, JAKARTA — Sentimen kebangkrutan industri baja China karena krisis properti menjebak kontrak berjangka bijih besi di zona merah selama 3 hari berturut-turut.n

Bisnis, JAKARTA — Krisis yang melanda sektor properti China bakal membuat pasar bijih besi beralih ke surplus pada semester II/2022 dan mendorong harga turun tajam.

Goldman memproyeksikan adanya kelebihna pasokan bijih besi hingga 67 juta ton untuk sisa tahun 2022.

Bisnis, JAKARTA — Bijih besi tergelincir lebih rendah menjelang data ekonomi China hari ini di tengah kebangkitan kembali wabah Covid-19 di negara itu yang bisa menghambat…