PP Properti mencatatkan nilai penjualan sebesar Rp20,5 miliar hingga hari ketiga penyelenggaraan IPEX 2020. Pada ajang pameran tersebut, perseroan memasarkan 10 proyek properti.
Direktur Utama PPRO Taufik Hidayat mengatakan bahwa tahun ini perseroan akan menambah sekitar 20—40 hektare lahan yang tersebar seluruhnya masih di pulau Jawa.
Pembangunan properti terpadu di kawasan ini akan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan, khususnya di Surabaya Timur yang merupakan kawasan ekonomi baru Suramadu.
Proyek Grand Sagara diuntungkan dengan makin terlihatnya program pengembangan kawasan pantai timur Surabaya yang berada di sisi pengembangan ekonomi Suramadu.
PP Properti Suramadu berencana mengembangkan 14 menara apartemen, hotel, perkantoran, hingga ruang konvensi, dan pusat perbelanjaan di areal 5,60 hektare.