Anggaran belanja alutsista Kemenhan yang berasal dari pinjaman luar negeri mencapai US$25 miliar atau setara dengan Rp385 triliun untuk periode 2020-2024.
ADB menyebutkan Indonesia perlu mendorong tingkat pertumbuhan yang lebih tinggi dari rata-rata sebelum pandemi Covid-19 untuk naik kelas menjadi negara maju.
Melimpahnya sumber daya alam Indonesia, menurut Menkeu Sri Mulyani, menjadi berkah dalam kebijakan negara menghadapi tantangan geopolitik dan geostrategis.
DJPPR Kemenkeu semringah menyambut hasil penjualan Sukuk Tabungan ST011 yang menembus Rp20 triliun hingga akhir masa penawaran hari ini, Rabu, (6/12/2023).