Jarum jam menunjukkan pukul 08.50 WIB ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang didampingi oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono memasuki gedung berbentuk tempurung kura-kura…
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan telah mengalokasikan dana otonomi khusus pada RAPBN 2015 sebesar Rp.16,5 triliun atau naik Rp.320,4 miliar. Alokasi Otsus tahun…
Presiden Susilo Bambang Yudhyono mengakui berbagai hambatan dalam pembangunan infrastruktur menjadi tantangan utama Indonesia untuk menjadi raksasa ekonomi Asia.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung memberikan sinyal kepada pemerintahan baru atas situasi politik yang berisiko memberikan pengaruh buruk terhadap geoekonomi.…
Bisnis.com, JAKARTA Pagi ini, Jumat (15/8), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan Pidato Kenegaraan dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun ke 69 RI di hadapan…
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hari ini, Jumat (15/8/2014) menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka hari ulang tahun ke-69 Proklamasi Kemerdekaan RI di depan sidang…
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengingatkan seluruh pihak agar tidak berpuas diri dengan pencapaian yang telah dicapai Indonesia setelah hampir 7 dekade merdeka.
Pagi ini, Jumat (15/8/2014) digelar Sidang Bersama DPR dan DPD RI untuk mendengarkan pidato kenegaraan serta nota keuangan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara…
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta kepada para pemimpin di seluruh Tanah Air untuk bersikap tegas terhadap penyebaran paham Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS).
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebelum mengakhiri pidato kenegaraan di DPR mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh Indonesia selama menjabat sebagai pemimpin negara.
Guna meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat, Susilo Bambang Yudhoyono inginkan usaha mikro kecil dan menengah untuk terus ditingkatkan dan diberi perhatian
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan empat pesan sebelum menutup pidato kenegaraannya dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-69 di Gedung DPR RI hari ini, Jumat (15/8/2014).
Pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang kesepuluh di depan seluruh anggota DPR dan MPR terkesan emosional dan tidak berlangsung monoton.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan perasaannya saat menyampaikan pidato kenegaraannya sebelum dirinya mengakhiri jabatannya sebagai Presiden RI