Pemangkasan produksi minyak oleh Arab Saudi dan Rusia menjadi angin segar bagi emiten-emiten minyak mentah akibat kenaikan harga minyak yang signifikan.
BNY Mellon mengatakan bahwa dolar tidak akan kehilangan dominasinya sebagai mata uang cadangan global dalam waktu dekat, meski BRICS tengah gencar berekspansi.
Harga minyak terangkat ke level tertinggi dalam lebih dari setengah tahun dan menghentikan penurunan dua minggu berturut-turut karena pengetatan pasokan global.
Harga minyak naik pada penutupan perdagangan Rabu (30/8/2023), karena data pemerintah AS menunjukkan pasokan minyak mentah lebih terbatas dari perkiraan.