Bulog mengklaim data dari lapangan hanya ditemukan ketersediaan beras di 24 provinsi, hanya mencapai 166.000 ton dari 600.000 ton yang disebut Kementan.
Perum Bulog memastikan pasokan beras nasional yang dikuasai pemerintah berada dalam jumlah yang aman untuk enam bulan ke depan sejumlah hampir 1,2 juta ton.
Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto menegaskan bahwa Bulog telah menyiapkan dana menyerap beras petani berapa pun jumlahnya.
Kasus penguburan beras rusak bansos oleh JNE di Depok, Jawa Barat viral dan menjadi polemik di tengah masyarakat. Berikut ini adalah beberapa fakta dibaliknya.