Permintaan produk farmasi tetap stabil di tengah gejolak harga BBM. Saat ini, pengeluaran per kapita per bulan untuk keperluan obat-obatan sebesar Rp800.000.
Nasib UMKM makin suram seiring kenaikan harga BBM, menambah beban produksi sebab sebelumnya telah terjadi kenaikan harga elpiji non subsidi, hingga bahan pokok.
IHSG tetap tahan banting dibandingkan dengan indeks saham negara lain sekalipun dibayangi sentimen resesi global, perang Rusia-Ukraina, dan kenaikan harga BBM.