Pertumbuhan ekonomi negara-negara Asia Tenggara serta China, Jepang, dan Korea Selatan diperkirakan mencapai 4,2% pada 2024 dan naik ke 4,4% pada 2025.
Naiknya permintaan semikonduktor, yang didorong pertumbuhan pesat kecerdasan buatan, menopang kinerja ekspor sehingga meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Perdagangan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi di sebagian besar kawasan Asia Pasifik, tetapi dampaknya tidak merata. Vietnam meraih kinerja terbaik.
Indeks Harga Konsumen (IHK) kembali mencatatkan deflasi keempat kalinya secara beruntun hingga Agustus 2024, yang tercatat sebesar 0,03% secara bulanan.
Direktur Eksekutif Indef Tauhid Ahmad menyampaikan melihat kondisi domestik maupun ekspor impor pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi di bawah 5 persen.
Gapmmi memproyeksikan pertumbuhan kinerja industri makanan dan minuman (mamin) sekitar 7 hingga 10 persen pada 2024, yang bertepatan dengan tahun politik.
Bank Dunia (World Bank) memperkirakan harga komoditas bakal mengalami penurunan tajam pada tahun ini. Batu bara dan gas alam menjadi yang turun paling dalam.