Setelah Xendit masuk sebagai salah satu pemegang saham, Bank Sampoerna mengeklaim memiliki modal sebesar Rp2,5 triliun. Artinya kurang Rp500 miliar lagi untuk memenuhi ketentuan…
Bisnis, JAKARTA — PT Bank Sahabat Sampoerna memilih langkah yang lebih terukur dalam ekspansi layanan digital bank ke depan. Setelah menggandeng platform rintisan teknologi…
Xendit dan PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) memiliki kesamaan misi dalam mengakses pangsa pasar usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Bank Sampoerna pun tengah…
Layanan bertajuk KoinWorks NEO ini merupakan upaya mengatasi hambatan-hambatan usaha para UKM, yang salah satunya tidak bisa mendapatkan akses perbankan dengan baik.
PT Bank Sahabat Sampoerna sedang mempersiapkan aksi penambahan modal inti untuk memenuhi kewajiban minimum Rp2 triliun pada akhir tahun ini dan Rp3 triliun pada 2022.
Kewajiban pemodalan inti minimun tertuang dalam POJK No.12/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum. Per Juni 2021, modal inti Bank Sampoerna tercatat senilai Rp1,64 triliun.