Menkeu Sri Mulyani mengungkap risiko yang menghantui stabilitas sistem keuangan Indonesia. Apa saja?

Menkeu Sri Mulyani menyiapkan strategi untuk merespons dampak PMI manufaktur yang anjlok terparah dalam 3 tahun.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan tren deflasi tersebut, terutama pada harga pangan, memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.

OJK menilai kinerja industri perbankan Indonesia per Juni 2024 terjaga stabil di tengah ketidakpastian global.

Menkeu Sri Mulyani Indrawati memastikan stabilitas sistem keuangan pada kuartal kedua 2024 tetap terjaga di tengah berbagai risiko global yang masih tinggi.

Rapat berkala II KSSK yang digelar pada 30 April 2024 menjelaskan kondisi ekonomi, fiskal, moneter, serta sektor keuangan.

Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan ekonomi kuartal I/2024 akan tetap tumbuh di atas 5% di tengah guncangan geopolitik dan ketidakstabilan ekonomi global.

Menkeu Sri Mulyani menyebut stabilitas sistem keuangan didukung oleh kondisi APBN, kebijakan fiskal, kebijakan moneter, dan sektor keuangan yang stabil,

Penetapan likuidasi raksasa properti Evergrande terhadap ekonomi China serta risiko fiskal ekonomi AS menjadi pemicu kekhawatiran Sri Mulyani mengelola ekonomi.

Sri Mulyani menekankan bahwa ekonomi Indonesia tetap bertahan dengan baik alias resilien di tengah situasi global yang tak pasti.

Ketua DK LPS Purbaya Yudhi Sadewa memprediksi akan ada tambahan bank bangkrut pada tahun ini, setelah adanya 2 BPR yang dicabut izinnya oleh OJK.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyampaikan nilai tukar rupiah terjaga pada 2023 sejalan dengan konsistensi kebijakan moneter yang ditempuh BI dengan pemerintah.

Sistem keuangan Indonesia stabil didukung oleh kondisi ekonomi dan sistem keuangan domestik yang resilien, sinergi, dan koordinasi dari seluruh komponen KSSK.

Presiden Jokowi meminta kerja sama antara setiap pemangku kepentingan dan pihak terkait untuk meramu segala bentuk kebijakan ekonomi RI.

Seakan tak membuang waktu, Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) memperkuat sejumlah strategi fiskal dan moneter guna menahan gejolak ekonomi.

Menkeu Sri Mulyani menyiapkan insentif tambahan bagi investor yang parkir devisa hasil ekspor (DHE) berupa dolar AS di dalam negeri.