Pendapatan berulang atau recurring income berpotensi melanjutkan kontribusi positifnya bagi sederet emiten properti.

PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) mendapat angin segar dari momentum pemulihan kinerja prapenjualan dan pemangkasan BI Rate. Simak rekomendasi JP Morgan.

Sederet emiten menjadi pilihan utama di sektor properti kala Bank Indonesia (BI) secara resmi mengumumkan pemangkasan suku bunga.

Sentimen pelonggaran moneter The Fed telah menyengat performa indeks saham properti yang saat ini membukukan kenaikan sebesar 6,44% YtD menuju level 760,17.

Tiga emiten properti, PWON, CTRA, dan DILD beradu lincah untuk mengembangkan proyek di IKN Nusantara. Siapa yang progresnya paling cepat?

PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) akan memulai konstruksi proyek di IKN Nusantara yang mencapai total Rp5 triliun pada tahun ini.

IDX Property & Real Estate mengalami peningkatan sebesar 9,50% selama 1 bulan terakhir

Ciputra (CTRA) menjadi emiten properti dengan raihan marketing sales tertinggi yakni Rp6,08 triliun per akhir Juni 2024 dibandingkan BSDE, PANI hingga PWON.

Insentif PPN DTP menjadi stimulus marketing sales emiten properti CTRA, SMRA, dan PWON pada semester I/2024. Bagaimana prospek pada semester II/2024?

Pakuwon Jati (PWON) membukukan pendapatan prapenjualan atau marketing sales sebesar Rp385 miliar sepanjang kuartal I/2024.

Pakuwon Jati (PWON) menyiapkan capital expenditure (capex) mencapai Rp650 miliar untuk memulai pembangunan superblok tahap pertama di IKN.

Pakuwon Jati (PWON) menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp2,71 triliun sepanjang 2024.

PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) bakal membagikan dividen tunai tahun buku 2023 sebesar Rp433 miliar atau sebesar Rp9 per saham.

Presiden Direktur Pakuwon Jati Alexander Stefanus Ridwan Suhendra optimistis pasar konsumen untuk apartemen masih potensial digali.

PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) melaporkan proyek superblok di IKN, yakni Pakuwon Nusantara belum memasuki tahap konstruksi hingga saat ini.

PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) berharap insentif pajak pada sektor perumahan dapat diterapkan kembali pada masa pemerintahan Prabowo-Gibran.