Bisnis pembiayaan diyakini masih kinclong pada 2023 nanti, sejalan dengan tren positif dari industri otomotif dan sektor-sektor usaha terkait alat berat.
Perusahaan leasing seperti Mandiri Tunas Finance (MTF), Clipan Finance (CFIN), hingga Akulaku menyebutkan bersiap menghadapi dampak resesi ke bisnis leasing.
Hingga September 2022, OJK mencatat menerima 10.109 pengaduan masyarakat terkait jasa keuangan, sekitar 50 persen terkait leasing, pinjol hingga asuransi.
OJK mencatat akumulasi pendapatan premi perusahaan asuransi mencapai Rp205,9 triliun per Agustus 2022 atau tumbuh 2,1 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).
Segmen debitur berisiko tinggi (high risk) dan berisiko sangat tinggi (very high risk) berpotensi meningkat lagi dalam waktu dekat seiring kenaikan bunga.
BFI Finance (BFIN) membidik peluang pulihnya kinerja portofolio pembiayaan alat berat hingga truk seiring melonjaknya harga produk tambang seperti batu bara.
uan para pemain industri pembiayaan per Juli 2019 menyentuh Rp10,65 triliun. Adapun, periode Juli 2022 nilainya Rp10,1 triliun, mendekati sebelum pandemi.
OJK meminta seluruh debitur PT Maxima Inti Finance yang telah melakukan pelunasan pinjaman menyampaikan permohonan pengkinian data debitur kepada regulator.
Toyota Astra Finance, Mandiri Utama Finance, dan beberapa multifinance lain tengah menawarkan kredit mobil dengan suku bunga rendah atau uang muka (DP) rendah.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan dibutuhkan pedoman penilaian atas nilai ekonomis HAKI sebelum dapat dijadikan jaminan utang oleh lembaga keuangan.