Harga minyak mentah naik tipis sebesar 0,6 persen pada penutupan perdagangan Selasa (9/5/2023) imbas dari rencana pengisian kembali cadangan strategis AS.
Walau mayoritas emiten sektor batu bara dan migas mencetak kenaikan pendapatan pada triwulan pertama 2023, namun setengahnya mengalami kontraksi profitabilitas.
Harga minyak global bergejolak setelah Bank Sentral Eropa (ECB) memutuskan untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga pada Jumat pagi WIB, (5/5/2023).
Harga minyak sebagian besar mengikuti tren pasar yang lebih luas minggu ini karena banyak pedagang menghindari posisi besar sambil menunggu keputusan The Fed.
Harga minyak naik sekitar dua persen pada akhir perdagangan Rabu pagi WIB di tengah harapan bahwa Federal Reserve akan mengurangi pengetatan suku bunganya.
Keputusan OPEC telah mengejutkan banyak pakar minyak, dan menimbulkan taruhan mengenai harga minyak yang bakal mencapai level keramat US$100 per barel.
Harga minyak mentah yang naik dapat menambah tekanan inflasi di seluruh dunia sehingga dapat memaksa bank sentral untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi.