Penguatan itu terjadi seiring dengan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) memproyeksi tingkat kunjungan ke pusat perbelanjaan akan naik 40 persen dibandingkan…
Raihan itu sangat berbanding terbalik dengan 2019, di mana perseroan memperoleh laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp933,49…
Sementara bagi emiten properti yang mengelola mal belum akan langsung merasakan manfaat kenaikan trafik karena saat ini masih banyak yang memberikan diskon sewa.
Larangan mudik dari pemerintah pun bakal menjadi faktor pendorong pemulihan trafik mal walau belum akan kembali ke level sebelum pandemi karena kapasitas masih dibatasi.
Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, emiten dengan kode ERAA ini mencatatkan laba senilai Rp612 miliar, naik lebih dari dua kali lipat atau 107,41 persen dari…
Sektor terkait peritel akan diuntungkan pada Ramadan dan Idulfitri 2021 ini seiring dengan pemulihan daya beli masyarakat dibandingkan dengan tahun lalu.
Kurang dari sebulan menjelang Ramadan, emiten-emiten peritel berbenah dan meracik strategi untuk menangkap peluang kenaikan penjualan. Sinyal pemulihan daya beli dan jam…
Nafan pun menjagokan saham-saham peritel yang terkait dengan pakaian seperti MAPI, LPPF, dan RALS untuk dicermati karena berpotensi mendapatkan permintaan tinggi jelang lebaran.
Prospek pemulihan sektor peritel dinilai sangat besar pada tahun ini, khususnya saat momen Ramadan dan Idulfitri. Hal itu didukung oleh pelonggaran pembatasan sosial serta…
Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2020, emiten dengan kode saham HERO itu mengalami rugi senilai Rp1,21 triliun atau anjlok dibandingkan rugi pada tahun sebelumnya…
Saham PT Duta Intidaya Tbk. (DAYA) selaku pemilik gerai kebutuhan sehari-hari dan farmasi Watsons memimpin pelemahan hingga 6,94 persen menjadi Rp322 per saham pada pukul…
Pembatasan operasional pusat perbelanjaan dan restoran yang mulai dilakukan per 18 Desember 2020 menjadi pukulan baru bagi sektor ini. Saham emiten mana yang masih prospektif…
Perseroan, yang mengelola outlet ritel seperti Zara, Bershka, hingga Adidas tersebut akan berupaya menawarkan merk serta produk melalui berbagai channel distribusi.
Pengujung tahun biasanya menjadi momentum bagi peritel untuk menggenjot penjualan. Mampukah momentum Natal dan Tahun Baru menjadi pendorong emiten peritel memperbaiki kinerja…