Pelni menyebut pihaknya memerlukan suntikan modal dari negara guna memperbaharui armada kapal yang dioperasikan perseroan, yang hampir berumur 40 tahun.
Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) melakukan kerja sama dengan perusahaan asal Australia, Cokal Limited untuk pengembangan infrastruktur transportasi batu bara.