Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.609 per dolar AS, terapresiasi 34 poin atau 0,25% dari posisi Rp13.643 pada Jumat (9/2/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.402 per dolar AS, terapresiasi 11 poin atau 0,08% dari posisi Rp13.413 pada hari Rabu (31/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.402 per dolar AS, terapresiasi 11 poin atau 0,08% dari posisi Rp13.413 pada hari Rabu (31/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.402 per dolar AS, terapresiasi 11 poin atau 0,08% dari posisi Rp13.413 pada hari Rabu (31/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.402 per dolar AS, terapresiasi 11 poin atau 0,08% dari posisi Rp13.413 pada hari Rabu (31/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.413 per dolar AS, terdepresiasi 15 poin atau 0,11% dari posisi Rp13.398 pada hari Selasa (30/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.398 per dolar AS, terdepresiasi poin atau 0,53% dari posisi Rp13.327 pada hari Senin (29/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.327 per dolar AS, terdepresiasi 24 poin atau 0,18% dari posisi Rp13.303 pada hari Jumat (26/1/2018).
Kurs rupiah menyentuh posisi Rp13.318 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Selasa (23/1/2018).
Data yang diterbitkan BI pagi ini terpantau menempatkan Jisdor di Rp13.331 per dolar AS, terapresiasi 34 poin atau 0,25% dari posisi Rp13.365 pada hari Kamis (18/1/2018).