Bisnis, JAKARTA — Sejumlah emiten berlomba-lomba memecah nilai nominal saham atau stock split agar harga sahamnya lebih terjangkau oleh investor ritel yang ramai masuk pasar…

Ada 8 emiten yang melakukan pemecahan nilai nominal saham atau stock split.

Reverse stock split artinya penggabungan nilai nominal saham untuk membentuk harga baru, yang sesuai dengan kondisi yang disusun penilai.

DSSA berencana akan melakukan pemecahan saham atau stock split, dengan rasio 1:10.

Dengan stock split ini, nilai nominal saham AKRA akan menjadi Rp20 per saham dari nilai nominal saat ini sebesar Rp100 per saham.

PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) resmi menggunakan harga baru dalam perdagangan saham hari ini setelah stock split.

Setelah stock split saham PT Surya Citra Media Tbk. diperkirakan diperdagangan di kisaran ratusan perak sehingga lebih terjangkau bagi investor ritel.

Bank Central Asia baru saja melakukan stock split. Sejak melantai di bursa, BCA sudah melakukan stock split hingga 4 kali.

Hingga pukul 13.32, BBCA masih di zona hijau dengan kenaikan sebesar 3,32 persen ke level 7.800 per saham.

Seperti yang telah diketahui, BCA (BBCA) sedang melakukan aksi stock split dengan rasio 1:5.

Seperti yang telah diketahui, emiten perbankan berkode saham BBCA ini melakukan aksi stock split dengan rasio 1:5.

Stock split bertujuan memberikan keuntungan baik bagi emiten maupun bagi investor pasar modal.

Nilai nominal per saham BBCA sebelumnya adalah sebesar Rp62,5 dan berubah menjadi sebesar Rp12,5 setelah stock split.

Berdasarkan data RTI, hingga pukul 09.57 WIB, BBCA berada di level 7.525 per saham atau menguat 2,73 persen.

Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan BBCA, hari ini merupakan hari pertama saham BBCA dijual dengan harga baru setelah pemecahan nominal saham atau stock split dengan rasio…

Nilai nominal per saham BBCA saat ini adalah sebesar Rp 62,5. Nantinya, nilai nominal tersebut akan menjadi sebesar Rp12,5 setelah stock split.